ASAHANTV – Kisaran – Heboh,, seluruh kepala Desa yang ada di Kabupaten Asahan akan melakukan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) ke Bandung dalam waktu dekat ini, di duga biaya dibanderol Rp 15.000.000,- per desa.
Beberapa kepala desa banyak keberatan dengan kegiatan bimtek tersebut dikarenakan besarnya anggaran itu. Jika di total Rp 15 juta di kalikan dengan 177 Desa saja sudah Rp 2.655.000.000,- (Dua Milyar lebih) biaya yang akan dihabiskan.
Ok Rasyid Ketua Gerakan Angkatan Muda Melayu Indonesia ( GAMMI ) Asahan kepada AsahanTV mengatakan agar Bupati membatalkan Bimtek kepala desa ke Bandung tersebut. Hal tersebut dikarenakan kegiatan itu hanya pemborosan dan tidak ada manfaatnya untuk masyarakat desa.
“Kegiatan itu pemborosan dan tidak ada manfaatnya untuk masyarakat desa, apalagi anggaran diambil dari dana desa diduga sebesar 15 juta per desa dengan jumlah 177 Desa di Asahan,”jelasnya saat dikonfirmasi AsahanTV di kediamannya pada Senin (8/5/2023).
OK Rasyid menambahkan meminta KPK untuk mengusut anggaran Bimtek itu dan kegiatan ini diduga tidak terlepas dari orang dekat Bupati Asahan.
“Kami meminta KPK untuk mengusut Bimtek Kades ke Bandung tersebut yang diduga dikoordinir orang dekat Bupati Asahan,” tegas OK Rasyid. (ATV5)
Berita Lainnya
Sportartcullar 2023, BRI Kisaran Gelar Turnamen Badminton Antar Pekerja
Semarakkan HUT BRI ke-128, BRI Kisaran Gelar Turnamen Tenis Meja Antar Pekerja
Peduli Nelayan, Yunasril Bantu Pengurusan Gratis Izin Usaha Industri Kapal di Tanjung Beringin