Tiga Hari Hanyut di Sungai Silau, Siswa SMP Ditemukan Meninggal Dunia

Photo : Jenazah siswa SMP korban hanyut di Sungai Silau saat dievakuasi. Dok: Ist

ASAHANTV | Asahan – Galih Arya (12), seorang bocah yang terseret arus saat sedang mandi-mandi di Sungai Silau, Kelurahan Sei Renggas Kecamatan Kisaran Barat Kabupaten Asahan berhasil ditemukan. Korban ditemukan Tim SAR dalam keadaan meninggal dunia sekitar dua kilo meter dari lokasi hanyut,Selasa (17/10/2024) sekitar pukul 10:45 Wib.

Korban pertama kali dilaporkan hanyut oleh warga pada Minggu (15/10/2023) sekira pukul 11:30 WIB, dan langsung dilakukan pencarian oleh masyarakat bersama Tim SAR Basarnas dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan.

Ketua Tim SAR Basarnas Asahan-Tanjung Balai, Romy Esra kepada awak media, Selasa (17/10/2023) mengatakan, sebelumnya korban berenang bersama dengan adik dan teman-temannya namun saat bermain air, korban terseret arus sungai dan tidak dapat di tolong.

“Kami dari Tim Sar Basarnas bersama BPBD Asahan serta masyarakat melakukan pencarian mayat korban. Memasuki hari ke tiga ini, baru kami bisa menemukan korban sekitar dua kilo meter dari lokasi korban hanyut dalam keadaan meniggal dunia, ” ujar Rony.

Selanjutnya korban langsung di bawa ke rumah duka yang tak jauh dari lokasi korban saat hanyut di aliran sungai Sei Silau. (HN)

bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *